IPB kembali menobatkan salah satu alumni Fakultas Teknologi Pertanian sebagai Doktor Kehormatan atas pengabdian yang telah dilakukannya selama 40 tahun di bidang keteknikan pertanian terutama industri pengolahan tebu. Ir. M. Fauzi Thoha mendapatkan predikat sebagai Doktor (HC) setelah memberikan orasi di Auditorium Andi Hakim Nasoetion pada hari Sabtu (12/11). Tim promotor diketuai oleh Prof. Dr. Bambang Pramudya dan beranggotakan Prof. Dr. Anas Miftah Fauzi, Dr. Sam Herodian, Prof. Dr. Irawadi Djamaran dan Dr. Yadi Hariyadi. Site Director Sugar Group Companies ini memperoleh gelar sebagai doktor kehormatan atas salah satu karyanya yaitu road train, alat pengangkut tebu yang paling efektif dan efisien. Road train dirancang dengan kapasitas pengangkutan tebu hingga 60 ton sedangkan alat lain yang serupa pada umumnya hanya dapat mengangkut tebu hingga 20 ton. Kapasitas yang lebih besar dapat meningkatkan waktu pengangkutan tebu agar pasokan tebu dapat terpenuhi dan meminimumkan kerusakan tebu akibat terlalu lama dibiarkan setelah dipanen. Dr. Sam Herodian, anggota promotor sekaligus staf ahli Kementrian Peranian RI mengatakan target pemerintah tentang swasembada gula tahun 2025. Untuk memenuhi target berikut, perlu dibangun 13 pabrik gula baru dan terbuka luas bagi investor. Sistem yang akan diterpakan untuk mewujudkan hal tersebut adalah kerjasama dengan Kementrian Lingkungan Hidup, namun setelah tiga tahun berdiri, pabrik tersebut harus membangun kebun sendiri. Salah satu tim khusus yang akan membangun pabrik di Jawa, Sulawesi, dan Sumatera adalah Dr (HC) M Fauzi Thoha
Sumber : http://ipb.ac.id