Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berencana mengirim buah-buahan khas Indonesia ke China. Langkah ekspor ini akan mulai dilakukan pada 2013 untuk mewujudkan strategi revolusi orange.
“China sering kirim buah Jeruk, rambutan, kelengkeng ke Indonesia, juga Thailand yang ekspor buah durian monthong dan lainnya. Mulai tahun ini, BUMN siap mengekspor buah tropis Indonesia ke China,” ujar Deputi Usaha Bidang Industri Primer, Muhammad Zamkhani di Jakarta, Kamis (3/1/2013).
Untuk menunjang aksi tersebut, kementerian BUMN mengungkapkan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII bakal menanam tanaman pepaya, pisang, durian dan manggis di lahan milik mereka. Jika panen, hasilnya bakal ‘dilempar’ ke China.
PTPN VIII sendiri memang berencana mengkonversi tiga ribu hektar lahan kebuh teh menjadi tanaman tropis. Lahan tersebut berada di daerah Cipularang, Jawa Barat.
Dalam menjalankan misinya tersebut, PTPN VIII bakal menggandeng Institut Pertanian Bogor (IPB) agar mampu menghasilkan buah yang berkualitas baik dan lolos dari sejumlah persyaratan ekspor.
“Proses penanaman bisa tahun ini, tapi kalau realisasi ekspor manggis dan durian butuh waktu lama. Sedangkan pepaya dan pisang itu berbuahnya cepat, jadi diperkirakan bisa di 2013,” jelas Zamkhani.
Upaya Kementerian BUMN merupakan kelanjutan dari gagasan program revolusi orange yang dicanangkan Menteri BUMN, Dahlan Iskan. Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan penjualan buah-buah tropis Indonesia ke luar negeri, terutama ke China yang menjadi importir utama buah ke Tanah Air.
Sumber: bisnis.liputan6.com